RENUNGAN Buat IKHWAN dan AKHWAT yang BERTA'ARUF di Dunia Maya!




Wahai Ikhwan, Jangan Permainkan Ta’aruf!

MUSLIMAH itu “mutiara”, tidak sembarang orang boleh menyentuhnya, tidak sembarang orang boleh memandangnya. Jika kalian punya keinginan untuk mengenalnya, carilah cara yang baik yang dibenarkan Islam. Cari tahu informasi tentang akhwat melalui pihak ketiga yang bisa dipercaya. Jika maksud ta’arufmu untuk menggenapkan separuh agamamu, silakan saja, tapi prosesnya jangan keluar dari koridor Islam.

Wahai ikhwan, relakah jika adikmu dijadikan ajang coba-coba ta’aruf oleh orang lain? Tentu engkau keberatan bukan?

Jagalah izzah muslimah..!!
Pahamilah, hati wanita itu lembut dan mudah tersentuh, akan timbul guncangan batin jika jeratan yang kalian tabur tersebut hanya sekedar main-main.

Jagalah hati mereka, jangan banyak memberi HARAPAN atau menabur SIMPATI yang dapat melunturkan keimanan mereka.

Mereka adalah wanita-wanita PEMALU yang ingin MENELADANI wanita mulia di awal-awal Islam, biarkan iman mereka bertambah dalam balutan rasa nyaman dan aman dari gangguan “JIL” alias Jaringan Ikhwan Lebay.

Wahai Ikhwan!!!

Ini hanya sekedar nasihat, jangan mudah percaya dengan apa yang dipresentasikan orang di dunia maya, karena foto dan kata-kata yang tidak kamu ketahui kejelasan karakter wanita, tidak dapat dijadikan tolak ukur kesalehahan mereka. Duhai Akhwat, Jaga Hijabmu!!!

Duhai akhwat, jaga hijabmu agar tidak runtuh kewibaanmu. Jangan bangga karena banyaknya ikhwan yang menginginkan taaruf. Karena ta’aruf yang TIDAK BERDASARKAN ATURAN SYAR’I, sesungguhnya sama saja si ikhwan MERENDAHKANMU. Jika ikhwan itu punya niat yang benar dan serius, tentu akan memakai cara yang Rasulullah ajarkan, dan tidak langsung menembak kalian dengan caranya sendiri.

Duhai akhwat, sadarilah!! orang-orang yang engkau kenal di dunia maya TIDAK SEMUA memberikan informasi yang sebenarnya.
WASPADALAH!!! karena engkau adalah SEBAIK-BAIK wanita yang menggenggam AMANAH ILLAHI. Jangan mudah terpedaya oleh rayuan orang di dunia maya.
Duhai akhwat, berhiaslah dengan akhlak islami,biarkan apa yang ada di dirimu menjadi simpanan manis buat suamimu kelak.
LihatTutupKomentar