Menundukkan pandangan (gadhul bashar)




GA : Gaul boleh-boleh aja genk, tapi kudu tetap nyar’i lho, jangan coba-coba mendobrak norma dan etika..ntar bisa celaka ding! buahayoo..

D : Dimulakan dengan Basmallah, disudahi dengan Alhamdulillah, Begitulah sehari dalam hidup kita mudah-mudahan diberkahi Allah.(Lho? inikan lagunya RAIHAN! silahkan dilanjutkan:) Pokeke dalam bergaul, Allah jangan dilupakan deh, lage pula Allah ada dimana-mana koq jd qt kudu takut kalo berbuat yang gak di ridhoi Allah. Biarin deh dicuekin makhluk asal Allah gak nyuekin qt.

H : Hati-hati jaga hati !! jangan sampe hati qt yang berwarna merah berubah jadi merah jambuu..hehe. Alasannya cuma temen but dihati siapa yang tau…?karena si syetan bisa menyamarkan niat qt yang bila gak diimunkan bisa terjangkit virus MJ.

U : Utamakan hubungan dalam urusan kebaikan dan ketakwaan, bukan yang beraroma dosa dan yang sia-sia.

L : Lupakan yang buruk, ambillah yang baik. Tiada yang lebih berharga dari cinta karena Allah semata. Sucikan niat menyongsong ukhuwah nan indah.

A : Awas sekali kena panah asmara, hati yang kuatpun akan meleleh. Tesss…habis deh! Qt kudu jeli menghindari panah-panah setan. Sekali ditancap panah asmara, keracunan bakalan lama, orang sekampung bisa kena imbasnya..parah coy!

S : Sekali-kali jangan main api kalo takut terbakar!! hiii takuut..Jangan pelihara kalo udah ada virus MJ bercokol di hati, bisa berabe, cepat-cepat diobati dengan antibiotik keimanan.

H : Harus tegas pada diri sendiri jika gejala-gejala keluar jalur sudah mulai terasa.Taubat bila terlanjur bergelimang resah gelisah yang gak sah! nurani tidak akan membohongi kita.

A : Awasi bisik-bisik bujuk dari The big boss of trouble maker : Iblis! sekali terbujuk alamat bakal dihajarr malapetaka. Ayoo..usir jauh-jauh tuh musuh, jangan dipelihara.

R : Rajin-rajin ngaji ya?! biar slalu ada yang mengingatkan qt ke jalan aman sentosa dan sejahteraaa…

SeLaMaT GaDhUL BAsHAR…
Dalil-dalil
a. Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari
akhir, maka jangan sekali-kali dia bersendirian dengan seorang perempuan
yang tidak bersama mahramnya, karena yang ketiganya ialah syaitan.”
( HR.Ahmad)

b. Allah SWT berfirman, “Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman,
‘Hendaknya mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya??”
(QS.24: 30)

c. Allah SWT berfirman, “Katakanlah kepada wanita yang beriman,
‘Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya??” (
QS.24: 31)

d. Rasulullah SAW bersabda, “Pandangan mata adalah salah satu dari
panah-panah iblis, barangsiapa menundukkannya karena Allah, maka akan
dirasakan manisnya iman dalam hatinya.”

e. Rasulullah saw. Bersabda, “Wahai Ali, janganlah engkau ikuti pandangan
yang satu dengan pandangan yang lain. Engkau hanya boleh melakukan
pandangan yang pertama, sedang pandangan yang kedua adalah resiko bagimu.”
(HR Ahmad)

f. “… Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginanlah
orang yang ada penyakit di dalam hatinya…” (Al Ahzab: 32)

.Blog Bs lestaripunyaku
LihatTutupKomentar